Berita  

Ketua DPRD Pangandaran Ajak Warga Ikut Terlibat Dalam Memulihkan Ekonomi Daerah

Berita Pangandaran (Isikata)- Ketua DPRD Pangandaran Asep Noordin, menyampaikan sejumlah pesan penting kepada masyarakat dalam kegiatan reses masa sidang II tahun 2025 yang berlangsung di Desa Kalipucang, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.

Dihadapan warga Kalipucang dan Pamotan, Asep menekankan bahwa dampak pandemi COVID-19 masih terasa, terutama dalam sektor ekonomi.

Asep mengingatkan masyarakat untuk tidak melupakan kontribusi kepemimpinan Bupati Pangandaran periode sebelumnya, Jeje Wiradinata yang menurutnya memiliki peran besar dalam proses pemulihan ekonomi daerah pascapandemi.

“Pak Jeje telah meninggalkan jejak penting bagi Pangandaran. Mulai dari kebijakan sekolah gratis, layanan kesehatan tanpa biaya, hingga membawa kita keluar dari keterpurukan ekonomi akibat pandemi. Itu semua harus kita kenang sebagai perjuangan nyata,” ujar Ketua DPRD Kab Pangandaran dua periode itu, Jumat (20/6/2025).

Baca juga  Ketua DPRD Pangandaran Dukung Pengungkapan Dugaan Pungli yang Disinyalir Melibatkan Orang Dalam

Dalam sesi tanya jawab dan penyampaian aspirasi, Asep juga menekankan pentingnya komunikasi terbuka dan sehat antarwarga. Ia mengajak masyarakat untuk menyampaikan pendapat dan kritik secara langsung, bukan sekadar melalui media sosial.

“Jika ada perbedaan gagasan, mari kita diskusikan di ruang publik yang nyata. Dunia maya bukan tempat untuk mencari solusi. Kita perlu membangun budaya komunikasi yang konstruktif,” tegas Ketua DPRD Pangandaran.

Terkait kondisi keuangan daerah, Asep menyebut perlunya strategi yang tepat dalam menyelesaikan utang pemerintah daerah. Ia optimistis, jika semua pihak dapat bersinergi dan berkolaborasi, Pangandaran bisa pulih dan mencapai stabilitas ekonomi pada tahun 2027.

“Dengan kerja sama antara masyarakat dan pemerintah, saya yakin ekonomi kita akan bangkit. Tahun 2027 bisa menjadi momentum kebangkitan ekonomi daerah,” pungkasnya.

Baca juga  Polres Pangandaran Peringati Hari Kebangkitan Nasional ke -177 "Bangkit untuk Indonesia Emas"