Berita Banjar (isikata) — Sebanyak 77 peserta ambil bagian dalam turnamen biliar yang digelar oleh Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Cabang Kota Banjar, Sabtu 2/8/2025). Ajang bergengsi ini berlangsung di MD Pool Bilyard, Jalan Hamara Efendi, Kota Banjar, Jawa Barat.
Turnamen ini mempertandingkan dua nomor utama, yaitu Bola 9 dan Bola 10, dan menjadi bagian dari seleksi atlet menuju Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2025.
Ketua POBSI Kota Banjar, Taufan Flani, menyebut bahwa turnamen ini merupakan bagian dari komitmen organisasi dalam menjaring dan membina atlet-atlet potensial di Kota Banjar.
“Kami menargetkan dari event ini akan lahir atlet-atlet muda potensial yang nantinya bisa mewakili Kota Banjar di level provinsi bahkan nasional. Ini juga sebagai pemanasan sekaligus motivasi bagi mereka untuk lebih serius menekuni cabang olahraga biliar,” jelas Taufan kepada awak media.
Ia menambahkan, melalui ajang seperti ini, POBSI ingin menumbuhkan minat generasi muda terhadap olahraga biliar, sekaligus membentuk ekosistem olahraga yang sehat, kompetitif, dan berprestasi.
“Harapan kami, biliar bisa dilihat bukan hanya sebagai hiburan, tapi juga sebagai olahraga prestasi. Dengan pembinaan yang konsisten, saya optimistis atlet Banjar bisa bersaing di tingkat yang lebih tinggi,” ujarnya.
Turnamen ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat dan pecinta biliar. Atmosfer kompetisi terasa ketat sejak awal pertandingan, mengingat tiket menuju Babak Kualifikasi Porprov 2025 menjadi incaran utama para peserta.
Salah satu peserta putri, Vina Agustina Pratiwi, mengaku sangat antusias mengikuti turnamen ini. Ia melihat ajang ini sebagai peluang untuk menunjukkan kapasitas atlet perempuan di olahraga biliar.
“Ini jadi pengalaman yang berharga buat saya. Persaingan cukup ketat, tapi justru jadi tantangan tersendiri. Saya ingin membuktikan bahwa atlet perempuan juga bisa bersaing di arena biliar,” kata Vina.
Sementara itu, peserta lainnya, Demak Axsel Hutabarat, menyatakan bahwa turnamen ini menjadi panggung yang tepat untuk mengukur kemampuan sekaligus memperkuat mental tanding.
“Turnamen seperti ini sangat bagus untuk mengukur kemampuan dan menambah jam terbang. Target saya jelas: bisa lolos ke BK dan membawa nama Banjar ke ajang Porprov 2025,” ungkapnya.
Turnamen ini dijadwalkan berlangsung selama beberapa hari ke depan, dengan sistem gugur yang ketat. Para pemenang dari masing-masing nomor akan melanjutkan ke babak berikutnya dan berpeluang mengharumkan nama Kota Banjar di pentas olahraga tingkat provinsi. (*)
