Berita Bogor (isikata) – Wakil Bupati Bogor, Jaro Ade, menegaskan kembali pentingnya program Jumat Keliling (Jumling) sebagai ruang dialog strategis dalam membangun kedekatan antara pemerintah daerah dengan masyarakat, serta sarana efektif untuk menyerap berbagai aspirasi langsung dari warga.
Wakil Bupati Bogor, Jaro Ade melaksanakan Jumling di Masjid Jami Baiturrahman, Desa Dayeuh, Kecamatan Cileungsi, Jum’at (1/8). Jaro Ade hadir bersama anggota DPRD Kabupaten Bogor, Camat dan Forkopimcam Cileungsi, Kepala Desa se Kecamatan Cileungsi, dan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab Bogor). Pada kesempatan tersebut ia menyerahkan bantuan untuk masjid dan pengurus masjid.
Jaro Ade menyampaikan, kegiatan Jumling bukan sekadar seremoni, melainkan forum komunikasi aktif antara unsur pimpinan daerah dengan masyarakat. Ia berdiskusi bersama masyarakat dan kepala desa terkait permasalahan yang ada di Kecamatan Cileungsi.
“Program Jumling ini sudah digagas sejak masa kepemimpinan Bupati Agus Utara, dilanjutkan Bupati Rahmat Yasin, dan kembali dilaksanakan oleh Bupati Rudy Susmanto dan seluruh unsur Forkopimda secara rutin,” ujar Jaro Ade.
Dalam kesempatan itu, Jaro Ade juga menerima dan menindaklanjuti sejumlah aspirasi dari para kepala desa, diantaranya terkait penyempitan aliran sungai dari Klapanunggal menuju Cileungsi, status lahan jalan desa yang menghambat pembangunan, serta perlunya pendataan ulang keluarga miskin agar penyaluran bantuan tepat sasaran.
“Selanjutnya saya mengapresiasi sinergi TNI-Polri dalam menjaga kondusifitas wilayah, terutama terkait penyalahgunaan narkoba yang marak, saya juga mengingatkan pentingnya pencegahan sejak dini,” tandas Jaro Ade.
Menurutnya Cileungsi ini wilayah yang sangat heterogen, banyak pendatang, dan berpotensi menjadi sasaran peredaran narkoba. Kita harus antisipasi bersama karena ini bisa berdampak pada tawuran antar remaja.
Terkait persoalan kebersihan, Jaro Ade juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah desa dan kecamatan yang telah menggerakkan masyarakat menjaga kebersihan lingkungan. Ia menegaskan bahwa persoalan sampah menjadi instruksi langsung Bupati dan harus ditangani serius, termasuk di sekitar area flyover yang akan ditindaklanjuti oleh dinas terkait.
“Saya menekankan pentingnya pemenuhan pelayanan dasar, terutama pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Ia juga menyambut baik program Makan Bergizi Gratis dari Presiden Prabowo yang tengah dalam tahap percepatan realisasi,” pungkasnya. (*)
