Berita Pangandaran (Isikata) – MAN 2 Pangandaran resmi memulai pelaksanaan Asesmen Akhir Semester (ASAS) pada hari Rabu, (26/11/ 2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari evaluasi pembelajaran semester ganjil yang diikuti oleh seluruh peserta didik kelas X, XI, dan XII. Pelaksanaan ASAS dilakukan secara berbasis komputer dan android sebagai bentuk adaptasi madrasah terhadap perkembangan teknologi pendidikan.
Sahlan Mujahidin, S.Pd.I, Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum sekaligus Ketua Panitia ASAS, menyampaikan bahwa penggunaan perangkat digital dalam asesmen merupakan langkah strategis menuju madrasah yang lebih modern dan responsif terhadap tantangan era digital.
“Pelaksanaan ASAS berbasis komputer dan android ini menjadi bagian dari transformasi digital di MAN 2 Pangandaran. Kami ingin memastikan bahwa peserta didik terbiasa dengan teknologi, sekaligus menciptakan proses asesmen yang transparan, cepat, dan akurat,” ujar Sahlan Mujahidin.
Sementara itu, Kepala MAN 2 Pangandaran, Dadah Jubaedah, S.Pd., M.M., mengapresiasi kesiapan panitia serta kedisiplinan peserta didik dalam mengikuti asesmen. Ia menegaskan bahwa inovasi digital dalam kegiatan evaluasi pembelajaran merupakan bagian penting dari peningkatan mutu madrasah.
” ASAS berbasis digital ini adalah bentuk nyata komitmen MAN 2 Pangandaran untuk memberikan layanan pendidikan terbaik. Kami ingin siswa tidak hanya unggul dalam hasil asesmen, tetapi juga memiliki kesiapan menghadapi dunia yang semakin digital. Semoga pelaksanaan ASAS dari tanggal 26 November sampai 4 Desember ini berjalan lancar dan seluruh siswa dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya,” ujar Kepala MAN 2.
Selain itu, salah satu siswa peserta ASAS, Quinsa siswa kelas XI, turut menyampaikan kesan positifnya terhadap pelaksanaan asesmen berbasis digital ini.
“ Menurut saya, ASAS berbasis komputer dan android membuat proses ujian lebih praktis dan cepat. Soalnya juga mudah dibaca, dan kami jadi lebih terbiasa menggunakan teknologi. Semoga hasilnya nanti sesuai dengan usaha yang sudah kami lakukan,” ujar Quinsa.
Panitia ASAS juga telah menyiapkan tim teknis untuk memastikan kelancaran pelaksanaan asesmen di setiap ruang ujian, termasuk dukungan jaringan internet, perangkat komputer, serta pendampingan bagi siswa yang menggunakan perangkat android.
Dengan pelaksanaan ASAS berbasis komputer dan android ini, MAN 2 Pangandaran terus memperkuat komitmen dalam mewujudkan madrasah yang unggul, adaptif, dan siap menghadapi tantangan era digital.***
