Berita Pangandaran (Isikata) – 25 Juni 2025 Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Pangandaran sukses melaksanakan Olimpiade Sains Nasional tingkat Kabupaten/Kota (OSN-K) pada Rabu dan Kamis, 24–25 Juni 2025. Kegiatan ini merupakan tahap seleksi penting dalam menjaring talenta-talenta terbaik di bidang sains dari tingkat kabupaten/kota untuk menuju kompetisi di tingkat yang lebih tinggi.
Pelaksanaan OSN-K berlangsung di Laboratorium Komputer MAN 2 Pangandaran dan diikuti oleh 43 siswa/i dari berbagai jurusan di madrasah tersebut. Kompetisi dimulai setiap hari pukul 08.00 hingga 11.00 WIB dan dibagi ke dalam dua hari pelaksanaan. Pada hari pertama, Selasa (24 Juni 2025), bidang yang diujikan adalah Matematika, Informatika, Biologi, dan Geografi. Sedangkan pada hari kedua, Rabu (25 Juni 2025), bidang yang diujikan meliputi Fisika, Ekonomi, Kimia, Astronomi, dan Kebumian.
Kepala MAN 2 Pangandaran Dadah Jubaedah dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelaksanaan OSN-K ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan sains serta membina dan mengembangkan bakat siswa.
“Ajang ini menjadi wadah strategis untuk menyiapkan generasi muda yang siap bersaing dan unggul di bidang sains,” katanya.
Hasil membanggakan diraih oleh MAN 2 Pangandaran dengan diumumkannya 7 siswa yang lolos seleksi OSN-K dan berhak melaju ke tingkat Provinsi (OSN-P). Mereka adalah:
Matematika: Elma Amelia dan Ismi Nurmayanti
Astronomi: Kamila Maulida Zulfa
Ekonomi: Azizah Khoerul Umah
Kimia: Pina Pebriani, Ruslan Ali Mustopa, dan Reza Suci Lestari
“Prestasi ini menunjukkan komitmen MAN 2 Pangandaran dalam menciptakan lingkungan akademik yang kompetitif dan mendukung perkembangan potensi siswa di bidang sains,” paparnya.
Kegiatan OSN-K 2025 ini juga menjadi langkah awal dalam menyeleksi peserta terbaik dari seluruh Indonesia yang akan bersaing dalam Olimpiade Sains Nasional tingkat Provinsi dan Nasional.
“MAN 2 Pangandaran berharap seluruh peserta yang lolos dapat terus mengukir prestasi dan membawa nama baik madrasah dan Kabupaten Pangandaran di tingkat yang lebih tinggi,” pungkasnya. ***
