Berita Pangandaran (Isikata)- Momen memperingati hari hipertensi sedunia, RSUD Pandega Pangandaran melakukan kegiatan rutin Ngobrol Bareng Seputar Kesehatan (Ngobatan) dengan tema diet untuk penderita hipertensi yang dipandu oleh Dwiana Destya Putri, S.Gz (Nutrisionist RSUD Pandega Pangandaran).
Dwiana Destya Putri, S.Gz mengatakan, hipertensi adalah penyakit darah tinggi dimana tekanan darah melebihi angka 140/90 milimeter air raksa atau tekanan darah lebih tinggi dari normal.
“Tekanan darah bisa berubah tiba-tiba, biasanya kalau kondisi stres atau kecapean, sering juga disebut silent killer karena sering tanpa gejala, hipertensi meski tidak bisa sembuh namun dapat terkontrol,” katanya.
Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada organ-organ tubuh seperti jantung, ginjal dan pembuluh darah sehingga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke dan gagal ginjal.
“Supaya tekanan darah dapat terkontrol maka harus sering melakukan pemeriksaan tekanan darah secara teratur,” paparnya.
Alasan penderita hipertensi harus diet, karena jenis makanan banyak yang mempengaruhi terhadap tekanan darah, diet yang tepat juga dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Tujuan dari diet bagi penderita hipertensi yaitu untuk menurunkan tekanan darah hingga pencapai normal, mengurangi resensi garam atau penumpukan cairan dalam tubuh, mencegah penyakit diabetes dan serangan jantung.
Bagaimana diet bagi penderita hipertensi, pilih makanan yang rendah nartium, makan makanan yang kaya serat rendah lemak jenuh dan kolesterol.**
